Sejarah bumi tak bisa lepas dari proses evolusi. Manusia dan bumi sebagai habitatnya, tidak dapat dipisahkan. Jadi ketika kita ingin mempelajari asal muasal manusia, mau tak mau harus memahami sekilas ilmu bumi juga.
Untuk soal dimensi atau satuan waktu coba bandingkan usia Homo Floresiensis yang diperkirakan hidup 18 ribu tahun lalu dengan usia bumi yang diperkirakan 4,6 miliar tahun. Homo floresiensis ini diketemukan di Gua Liang Bua tahun 2003 Flores, Indonesia. Dan barusan diumumkan sebagai mahluk hidup yg berbeda spesies dengan manusia saat ini.
Bayangkan Homo Floresiensis (manusia kerdil di Flores) ini baru berusia 18 000 tahun, sedangkan usia bumi 4. 600.000.000.000 tahun.Bagi yang suka mendalami sains, bayangkan betapa lambatnya dan pelannya proses evolusi ini berjalan. Sebuah proses ‘ilusi waktu‘ yg tidak mudah diungkap dan diterima setiap orang begitu saja. Bagi yg suka agama, Tuhan menciptakan alam ini dengan sangat lama dan berhati-hati, jadi kita perlu menjaga.
Evolusi adalah sebuah teori ilmiah tentang perkembangan mahluk hidup. Ketika ada yang bertanya apakah berarti manusia dari kera ? Mestinya langsung ngamuk-ngamuk. Untuk belajar tentang evolusi dari ilmu geologi lebih baik dimulai dari pengenalan jaman-ja,an serta dimensi waktu geologi dulu.
Sejarah Bumi
Bumi tempat segenap makhluk hidup termasuk manusia telah terbentuk kira-kira 4. 600.000.000 tahun lalu bersamaan dengan planet-planet lain yang membentuk tata surya dengan matahari sebagai pusatnya.
Sejarah kehidupan di bumi baru dimulai sekitar 3.500.000.000 tahun lalu dengan munculnya mikro-organisma sederhana yaitu bakteri dan ganggang. Kemudian pada 1.000.000.000 tahun lalu baru muncul organisme bersel banyak.
Pada sekitar 540.000.000 tahun lalu secara bertahap kehidupan yang lebih komplek mulai berevolusi. Perkembangan perubahan tetumbuhan diawali oleh Pteridofita (tumbuhan paku), Gimnosperma (tumbuhan berujung) dan terakhir Angiosperma (tumbuhan berbunga).
Sejarah kehidupan di bumi baru dimulai sekitar 3.500.000.000 tahun lalu dengan munculnya mikro-organisma sederhana yaitu bakteri dan ganggang. Kemudian pada 1.000.000.000 tahun lalu baru muncul organisme bersel banyak.
Pada sekitar 540.000.000 tahun lalu secara bertahap kehidupan yang lebih komplek mulai berevolusi. Perkembangan perubahan tetumbuhan diawali oleh Pteridofita (tumbuhan paku), Gimnosperma (tumbuhan berujung) dan terakhir Angiosperma (tumbuhan berbunga).
Sedangkan perkembangan dan perubahan hewan dimulai dari invertebrata, ikan, ampibi, reptil, burung dan terakhir mamalia, kemudian terakhir kali muncul manusia.
Kalau dalam ilmu sejarah kita mengenal jaman-jaman dengan nama-nama khususnya. Misal Jaman Batu, Jaman Majapahit, Trus ada yang membagi lagi dengan Kala, Masa dan sebagainya. Dalam ilmu geologi juga mirip. Ada yg disebut “jaman“, “kala“, “periode” dan sebagainya.
Kalender Geologi dapat dilihat seperti dibawah ini :
Pembahasan mengenai masa-masa yang pernah dialami manusia akan dibahas di tulisan selanjutnya.